beritabandar – Pemerintah Kabupaten Tangerang memanfaatkan momentum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) 2025 untuk membuka peluang kerja bagi masyarakat. Melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Tangerang, sebanyak 1.896 lowongan pekerjaan disediakan dalam kegiatan Job Fair MTQ 2025 yang digelar bersamaan dengan ajang keagamaan tahunan tersebut. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam menekan angka pengangguran serta memperluas akses lapangan kerja bagi warga.
- Job Fair Terpadu Selama MTQ 2025
Job fair ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan MTQ tingkat Kabupaten Tangerang yang diselenggarakan di Kecamatan Legok. Disnaker menghadirkan lebih dari 50 perusahaan dari berbagai sektor industri, termasuk manufaktur, ritel, logistik, perhotelan, dan teknologi informasi. Pengunjung MTQ dapat langsung melamar pekerjaan di lokasi acara tanpa biaya. Pemerintah menargetkan kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang keagamaan, tetapi juga wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat. - Ratusan Posisi Dibuka untuk Semua Latar Belakang
Kepala Disnaker Kabupaten Tangerang, H. Rudi Hartono, menjelaskan bahwa lowongan yang ditawarkan terbuka untuk lulusan SMA/SMK hingga sarjana (S1). Beberapa posisi yang paling banyak dibutuhkan antara lain operator produksi, staf administrasi, tenaga logistik, digital marketing, dan teknisi mesin. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini terbuka untuk seluruh warga Tangerang tanpa diskriminasi, dengan sistem rekrutmen langsung antara perusahaan dan pencari kerja. - Fasilitasi Pencari Kerja dengan Sistem Digital
Tahun ini, Disnaker juga memperkenalkan inovasi baru melalui aplikasi Tangerang Siap Kerja, yang memudahkan masyarakat mendaftar dan memantau proses rekrutmen secara daring. Aplikasi tersebut terintegrasi dengan Job Fair MTQ 2025, sehingga pelamar tidak perlu membawa banyak berkas fisik. “Kami ingin menjadikan proses rekrutmen lebih cepat, transparan, dan efisien,” ujar Rudi. Sistem digital ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pencari kerja yang tidak bisa hadir langsung di lokasi. - Dukungan Dunia Usaha dan Pemerintah Daerah
Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, menyambut positif kegiatan tersebut. Ia menyebutkan bahwa program ini merupakan bentuk kolaborasi nyata antara pemerintah dan dunia usaha untuk mempercepat pemulihan ekonomi daerah. Menurutnya, penyelenggaraan job fair bersamaan dengan MTQ menunjukkan bahwa kegiatan keagamaan juga bisa menjadi momentum pembangunan sosial-ekonomi. “MTQ bukan hanya soal tilawah, tapi juga soal kesejahteraan umat,” ungkap Zaki. - Antusiasme Masyarakat Tinggi, Lapangan Kerja Terus Bertambah
Sejak hari pertama dibuka, ribuan pengunjung memadati arena job fair. Banyak di antaranya merupakan lulusan baru yang ingin segera bekerja setelah pandemi dan kondisi ekonomi yang menantang beberapa tahun terakhir. Disnaker mencatat lebih dari 4.000 pelamar mendaftar secara daring maupun langsung di lokasi. Pemerintah daerah berharap angka serapan tenaga kerja dapat meningkat seiring kegiatan serupa yang akan digelar di tingkat kecamatan.
Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen melanjutkan program pembukaan lapangan kerja melalui kegiatan keagamaan, pameran ekonomi, dan kemitraan dengan sektor industri. Dengan terselenggaranya Job Fair MTQ 2025, diharapkan masyarakat tidak hanya memperoleh nilai spiritual dari ajang tilawah Al-Qur’an, tetapi juga mendapatkan manfaat nyata dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga.

